Selamat datang di blog artikel Lulusan tekno – CV merupakan alat promosi diri yang sangat penting saat melamar pekerjaan. Dalam proses rekrutmen, perusahaan akan melihat CV untuk menilai kualifikasi dan potensi calon karyawan. Oleh karena itu cara membuat cv lamaran kerja, penting untuk membuat CV yang menarik agar dapat lolos seleksi.
Ada beberapa tips yang perlu diperhatikan dalam membuat CV yang menarik. Pertama, gunakan desain yang sederhana namun tetap menarik. Gunakan jenis huruf yang mudah dibaca dan perhatikan ukuran huruf agar tidak terlalu kecil atau terlalu besar. Selain itu cara membuat cv lamaran kerja, tuliskan informasi dengan jelas dan padat. Hindari penulisan yang bertele-tele dan gunakan kata-kata yang tepat.
Selain itu cara membuat cv lamaran kerja, penting juga untuk menyertakan foto formal dalam CV. Foto formal akan memberikan kesan profesional pada CV Anda. Pastikan foto yang digunakan sesuai dengan situasi formal dan terlihat elegan.
Untuk informasi lebih lanjut tentang cara membuat CV yang menarik, Anda dapat merujuk buku Ingin Cepat Kerja, website British Council, universitas Anda, atau institusi pendidikan terkait.
Cara Membuat CV Lamaran Kerja – Isi CV Lamaran Kerja yang Perlu Diperhatikan
Ketika membuat CV lamaran kerja, terdapat beberapa hal penting yang perlu diperhatikan untuk memastikan CV Anda terlihat profesional dan memberikan informasi yang relevan kepada perusahaan. Isi CV meliputi identitas diri, latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, pengalaman organisasi, skill, dan sertifikat yang relevan.
Bagian pertama yang harus diisi dalam CV adalah identitas diri. Cantumkan dengan jelas nama lengkap, tanggal lahir, alamat, nomor telepon, dan alamat email yang aktif. Identitas diri yang lengkap akan memudahkan perusahaan untuk menghubungi Anda jika diperlukan.
Selanjutnya, tuliskan dengan rinci latar belakang pendidikan Anda, mulai dari sekolah, perguruan tinggi, program studi, hingga spesialisasi yang Anda ambil. Jelaskan juga prestasi akademik yang dicapai selama masa pendidikan.
Pengalaman kerja dan pengalaman organisasi juga perlu dicantumkan dalam CV. Tuliskan jabatan yang pernah Anda emban, tanggung jawab yang diemban, serta lamanya Anda bekerja di perusahaan tersebut. Jika Anda belum memiliki pengalaman kerja, Anda dapat mencantumkan pengalaman magang atau praktik kerja semasa kuliah. Sertakan juga pengalaman dalam organisasi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar, ini akan menunjukkan keaktifan Anda dan kemampuan dalam mengembangkan soft skills.
Tips Membuat CV yang Menarik
Sebuah CV yang menarik dapat memberikan kesan positif kepada pihak HRD. Berikut adalah beberapa tips untuk membuat CV yang menarik:
Desain CV Sederhana
Gunakan desain CV yang sederhana tapi menarik. Perhatikan jenis huruf yang digunakan, pastikan huruf mudah terbaca dan hindari huruf yang terlalu kecil. Gunakan huruf tebal atau huruf kapital untuk menekankan informasi penting. Ukuran huruf yang disarankan adalah antara 10 sampai 12 point.
Informasi yang Jelas
Tuliskan informasi dengan jelas dan padat tanpa bertele-tele. Sertakan identitas diri, latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, pengalaman organisasi, serta skill dan sertifikat yang relevan. Hindari penggunaan kata-kata umum dan gunakan bahasa yang spesifik untuk menggambarkan diri secara lebih detail.
Foto Formal
Untuk perusahaan di Indonesia, lampirkan foto formal yang elegan. Pastikan foto yang digunakan menggambarkan diri dengan penampilan yang profesional.
Skill dan Sertifikat
Menuliskan skill dan sertifikat yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar dapat meningkatkan nilai CV. Jelaskan dengan singkat kemampuan yang dimiliki dan sertifikat yang telah diperoleh. Gunakan bahasa asing jika diperlukan, terutama jika mengenai skill atau sertifikat yang berhubungan dengan pekerjaan internasional.
Pengalaman Kerja dan Organisasi dalam CV
Salah satu hal penting dalam menyusun CV adalah mencantumkan pengalaman kerja dan pengalaman organisasi yang relevan. Pengalaman kerja yang relevan dapat menunjukkan bahwa Anda memiliki pengalaman dan tanggung jawab yang diemban sebelumnya. Jika Anda belum pernah bekerja sebelumnya, Anda dapat mencantumkan pengalaman magang atau praktik kerja semasa kuliah. Pengalaman organisasi juga merupakan hal yang penting karena dapat menunjukkan keaktifan Anda dalam kegiatan di masyarakat dan kemampuan soft skills yang Anda miliki.
Pastikan Anda mencantumkan pengalaman kerja dan organisasi yang memiliki relevansi dengan pekerjaan yang Anda lamar. Misalnya cara membuat cv lamaran kerja, jika Anda melamar pekerjaan di bidang pemasaran, pastikan Anda mencantumkan pengalaman kerja atau organisasi yang berfokus pada pemasaran atau memiliki keterkaitan dengan bidang tersebut. Ini akan menunjukkan bahwa Anda memiliki pemahaman dan pengetahuan yang relevan dengan pekerjaan yang Anda inginkan.
Pengalaman Kerja
Pada bagian pengalaman kerja dalam CV, cantumkan informasi tentang jabatan yang pernah Anda emban, tanggung jawab yang Anda lakukan, dan lamanya Anda bekerja di tempat tersebut. Jika Anda memiliki pengalaman kerja yang sangat relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar, berikan penjelasan yang lebih detail tentang tanggung jawab dan prestasi yang Anda capai selama bekerja di perusahaan tersebut. Ini akan memberikan gambaran yang lebih jelas kepada pihak perusahaan tentang apa yang Anda bisa lakukan dan berkontribusi jika diterima bekerja.
Pengalaman Organisasi
Pada bagian pengalaman organisasi, cantumkan kegiatan yang pernah Anda ikuti dan posisi yang Anda emban. Selain itu cara membuat cv lamaran kerja, berikan informasi tentang soft skills yang Anda peroleh selama terlibat dalam kegiatan organisasi tersebut. Misalnya, jika Anda pernah menjadi ketua suatu organisasi, ini menunjukkan bahwa Anda memiliki kemampuan kepemimpinan dan keterampilan organisasi. Jika Anda aktif dalam kegiatan sukarela, ini juga dapat menunjukkan bahwa Anda memiliki sikap kerja sama dan semangat berkontribusi dalam tim.
Tips Memilih Kata yang Tepat dalam CV
Pemilihan kata yang tepat sangat penting dalam menyusun CV. Penggunaan kata dengan power atau kekuatan dapat memberikan kesan yang kuat tentang kemampuan dan kelebihan diri kepada HRD. Dalam memilih kata, perhatikan kemampuan berkomunikasi, kemampuan berpikir kreatif, dan kemampuan bekerja tim.
Kemampuan Berkomunikasi
Kemampuan berkomunikasi yang baik merupakan salah satu kualifikasi penting yang dicari oleh perusahaan. Saat menyusun CV, pilih kata-kata yang mencerminkan kemampuan berkomunikasi yang efektif, seperti “mampu berkomunikasi dengan jelas dan persuasif”, “mampu menyampaikan ide dengan baik”, atau “mampu beradaptasi dengan berbagai tipe komunikasi”. Hal ini akan menunjukkan kepada HRD bahwa Anda memiliki kemampuan untuk berinteraksi secara efektif dengan rekan kerja dan klien.
Kemampuan Berpikir Kreatif
Kemampuan berpikir kreatif sangat berharga dalam dunia kerja saat ini. Saat mencantumkan kemampuan berpikir kreatif dalam CV, gunakan kata-kata yang menggambarkan kemampuan untuk berpikir out-of-the-box dan memberikan solusi kreatif. Beberapa contoh kata yang bisa digunakan adalah “inovatif”, “kreatif dalam menyelesaikan masalah”, atau “mampu menghasilkan ide-ide baru yang unik”. Dengan mencantumkan kata-kata ini, Anda dapat menunjukkan kepada HRD bahwa Anda memiliki kemampuan untuk berpikir secara kreatif dan berkontribusi dalam menghadapi tantangan di tempat kerja.
Kemampuan Bekerja Tim
Kemampuan bekerja tim merupakan kualifikasi yang sangat dihargai oleh perusahaan. Dalam CV, pilih kata-kata yang mencerminkan kemampuan untuk bekerja dengan orang lain secara efektif, seperti “mampu bekerja dalam tim multikultural”, “mampu berkolaborasi dengan baik”, atau “mampu membangun hubungan yang baik dengan anggota tim”. Ini akan menunjukkan kepada HRD bahwa Anda memiliki kemampuan untuk bekerja dalam tim dan berkontribusi dalam mencapai tujuan bersama.
Pentingnya Menyusun CV dengan Tata Bahasa yang Baik
Tata bahasa yang baik adalah salah satu hal penting dalam menyusun CV. Sebuah CV yang bebas dari typo dan kesalahan grammar mencerminkan profesionalisme dan kecermatan seseorang. Terlebih lagi, CV adalah dokumen yang akan dinilai oleh HRD perusahaan, sehingga penting untuk menjaga kesan positif dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam tata bahasa CV adalah penggunaan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Pastikan bahwa penggunaan kedua bahasa tersebut tidak menimbulkan kesalahan penulisan yang dapat menyesatkan atau menciptakan interpretasi yang salah. Perhatikan penggunaan tenses, subject-verb agreement, dan penggunaan part of speech yang tepat.
Untuk membantu menyusun CV dengan tata bahasa yang baik, berikut adalah beberapa tips yang dapat diperhatikan:
Pemilihan kata yang tepat
Pastikan menggunakan kata yang tepat dalam CV. Hindari penggunaan kata-kata yang ambigu atau memiliki makna ganda. Gunakan kata-kata yang spesifik dan jelas untuk menggambarkan kualifikasi, pengalaman, dan kemampuan yang dimiliki.
Periksa kembali CV Anda
Setelah menyusun CV, pastikan untuk memeriksa kembali tata bahasa, typo, dan kesalahan grammar yang mungkin terlewat. Baca ulang CV dengan seksama atau minta bantuan teman atau keluarga untuk memeriksa kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi.
Memilih Font yang Sesuai dalam CV
Font yang dipilih dalam CV sangat penting untuk memberikan kesan yang profesional dan mudah terbaca oleh HRD. Beberapa font yang dapat dipertimbangkan antara lain:
- Times New Roman: Font klasik yang sering digunakan dalam dokumen resmi. Times New Roman memiliki tampilan yang elegan dan mudah dibaca.
- Arial: Font sans-serif yang bersih dan sederhana. Arial memiliki ketajaman yang baik dan sesuai untuk menggambarkan informasi dengan jelas.
- Calibri: Font modern yang sering digunakan dalam dokumen profesional. Calibri memiliki bentuk huruf yang nyaman untuk dibaca dan memberikan kesan yang lebih segar.
Pilihlah ukuran huruf antara 10 hingga 12 point untuk memastikan CV terlihat rapi dan mudah dibaca. Hindari penggunaan font yang terlalu kecil atau terlalu besar, sehingga mempengaruhi kelegibilitas dokumen.
Menyertakan Kontak yang Aktif dalam CV
Penting untuk menyertakan nomor handphone dan email yang aktif dalam CV. Kontak yang aktif memudahkan HRD untuk menghubungi jika terdapat kebutuhan lanjutan. Pastikan email yang digunakan terlihat profesional dengan menggunakan nama sendiri, bukan email yang terdengar tidak profesional. Jika diminta, sertakan juga kontak orang yang dapat menjadi referensi perusahaan.
Pentingnya Nomor Handphone yang Aktif
Memasukkan nomor handphone yang aktif dalam CV sangat penting untuk memudahkan HRD menghubungi anda. Pastikan nomor handphone yang tercantum adalah nomor yang sering anda gunakan dan mudah dihubungi. Jangan lupa untuk menyertakan kode negara dan nomor area jika diperlukan.
Memilih Email yang Profesional
Gunakan alamat email yang terlihat profesional dalam CV. Hindari menggunakan email yang terkesan tidak serius atau terlalu pribadi. Gunakan nama anda sebagai bagian dari alamat email, misalnya [email protected]. Jika anda memiliki alamat email khusus yang terkait dengan pekerjaan yang dilamar, itu akan menjadi nilai tambah.
Referensi dan Kontak Darurat
Jika diminta di CV, sertakan juga kontak orang yang dapat menjadi referensi perusahaan. Pastikan orang yang anda cantumkan sebagai referensi telah memberikan izin kepada anda untuk menyertakan kontak mereka. Selain itu cara membuat cv lamaran kerja, jika anda memiliki kontak darurat yang perusahaan dapat hubungi dalam situasi darurat, sertakan juga informasi tersebut di CV.
Jenis Kontak | Contoh |
---|---|
Nomor Handphone | +62-123-4567890 |
Email Profesional | [email protected] |
Referensi | John Doe – Senior Manager, ABC Company – +62-987-6543210 |
Kontak Darurat | Jane Smith – Family Member – +62-876-5432109 |
Memasukkan Keyword yang Relevan dalam CV
Memasukkan keyword yang relevan dalam CV adalah langkah dan cara membuat cv lamaran kerja penting untuk meningkatkan kemungkinan CV Anda ditemukan oleh HRD yang sedang mencari calon karyawan. Pemilihan keyword yang tepat dapat membantu meningkatkan peringkat CV Anda dalam hasil pencarian.
Jika Anda melamar untuk posisi SEO Specialist, pastikan untuk mencantumkan keyword seperti SEO, SEM, content writer, dan copywriter dalam CV Anda. Hal ini akan menunjukkan kepada HRD bahwa Anda memiliki pengetahuan dan keterampilan yang relevan dalam bidang SEO dan pemasaran digital.
Ketika mencantumkan keyword, pastikan untuk memasukkannya dengan alami dalam teks CV Anda. Hindari penggunaan keyword secara berlebihan atau tidak relevan, karena hal ini dapat merugikan kesan yang Anda ingin berikan kepada HRD.
Selain itu cara membuat cv lamaran kerja, juga penting untuk memasukkan keyword yang relevan dengan posisi yang Anda lamar di platform profesional seperti LinkedIn. Ini akan membantu HRD dalam menemukan CV Anda ketika mereka sedang mencari kandidat potensial untuk posisi yang tersedia.